Kamis, 26 Januari 2012

keutamaan sholawat


 bertepatan dengan bulan Robi’ul Awal. Bulan penuh dengan kenangan bahkan bulan yang menurut sebagian ulama adalah bulan yang paling mulya dari bulan-bulan yang lain. Kenapa? Karena pada bulan ini Seorang Nabi dilahirkan ke dunia untuk membawa ajaran Islam. Membawa cahaya terang bagi ummat manusia. Yaitu Nabi Muhammad SAW. Dilahirkan di kota Mekkah pada tanggal 12 Robi’ul Awal bertepatan dengan tahun Gajah. Karena pada saat itu tentara Abrahah dengan pasukan yang berkendaraan Gajah mau menghancurkan Ka’bah. Tapi alhamdulillah Allah melindungi ka’bah dengan mengirimkan burung Ababil dan melemparkan butiran-butiran kerikil dari api neraka.Sehingga tentara Abrahah yang besar dan tak terkalahkan itu kocar kacir dan musnah.
Itu adalah pristiwa pada saat dilahirkan Nabi Muhammad SAW. Kali ini saya akan paparkar keutamaan-keutamaan kalau kita sebagai Ummat islam ( Maaf no sara ) membaca shalawat kepada Nabi Muhammad. Di bulan Robiul Awal ini, sepantasnyalah kita mengingat sejarah Nabi Muhammad. Termasuk juga memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Membaca shalawat artinya adalah mendoakan nabi Muhammad SAW agar Allah senantiasa memberikan rahmat atau kasih sayangNya kepada Nabi. Loh, kenapa Nabi masih didoakan agar diberikan kasih sayang oleh Allah ? Alasannya adalah karena mengingat dan mengenang jasa jasa beliau yang telah menyebarkan Islam sehingga kita berada di dalam agama Islam. Alasan berikutnya adalah nabi Muhammad ibarat sebuah gelas yang telah penuh berisi air. Tapi kita tetap isi air tersebut sehingga air tumpah keluar. Nah akan diapakan tumpahan air tersebut? Harapan kita adalah air tersebut akan menjadi minuman kita kelak di akherat. Demikian juga shalawat. Kita doakan nabi agar mendapatkan Rahmat dari Allah SWT. Harapan kita adalah nabi akan menumpahkan air shalawat atau rahmat itu kembali kepada kita Ummat Islam. Berikut akan saya berikan sekilas tentang keutamaan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW :

Perintah Allah dengan FirmanNya : Sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat pada Nabi. Wahai orang-orang yang beriman bacalah shalawat dan salam pada nabi dengan sesungguhnya.
Hadits nabi : Rosulullah bersabda : Barang siapa membaca shalawat untukku satu kali, maka Allah akan bershalawat ( memberikan rahmat ) untuknya 10 kali. Siapa yang membaca shalawat untukku 10 kali maka Allah bershalawat ( memberikan rahmat ) 100 kali. Siapa yang membaca shalawat untukku 100 kali maka Allah akan menulis di antara kedua matanya kebebasan dari Munafik ( orang kafir berpura-pura Islam padahal hatinya tidak ), akan dibebaskan dari api neraka, dan ditempatkan nanti di hari kiamat dengan kelompok orang yang mati syahid.
Nabi bersabda : bacalah shalawat untuk karena bacaan shalawatmu akan menjadi penebus dosa-dosamu dan akan menjadi kesucian untukmu. Siapa yang membaca shalawat untukku satu kali maka Allah akan memberikan rahmat dan kasih sayangNya 10 kali lipat.
Masih banyak hadits-hadits yang menyebutkan keutamaan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Marilah kita bershalawat untuk Nabi. Semoga kita akan mendapatkan syafaat-syafaatnya baik di dunia dan akherat. Amien Amien ya Mujibassailin


Nabi Muhammad SAW adalah nabi Ummat Islam di seluruh dunia. Beliau adalah Nabi akhir zaman. Penutup para Nabi. Khotamun Nabiyyin. Tidak akan ada nabi yang akan diutus oleh Allah untuk menyampaikan risalahNya setelah Nabi Muhammad. Jabir pernah bertanya kepada Nabi Muhammad, ” Ya Rosulallah, Demi Ayah dan Ibuku, sampaikan pada saya tentang sesuatu yang pertama kali diciptakan oleh Allah SWT sebelum menciptkan yang lain”. Nabi Menjawab, wahai Jabir, sesungguhnya Allah menciptkan Nur Nabimu Muhammad SAW sebelum menciptakan segala sesuatu di alam semesta ini. Dan segala sesuatu di alam semesta ini adalah dari cahaya Nabi Muhammad SAW. Dan Nabi pernah bersabda, saya adalah Nabi yang diciptakan pertama kali dan diutus paling akhir.
Pada tanggal 12 Robiul Awwal 1433 H tepatnya hari ini tanggal 5 Februari 2012 kita memperingati hari kelahiran beliau. Nabi Muhammad lahir di kota Mekkah dan wafat di kota Madinah. Beliau lahir dengan penuh keajaiban-keajaiban. Di antara yang saya ketahui ketika lahirnya Nabi Muhammad seluruh pepohonan yang tidak pernah berbuah waktu itu langsung berbuah, api yang tak pernah padam dan menjadi sesembahan warga Majusi, ketika lahir nabi apa itu langsung padam. Ketika beliau lahir langsung sujud kepada Allah SWT. Ada lagi ketika beliau lahir sang ibu tak merasakan sakit sedikitpun. Tidak ada darah bercecer bekas melahirkan.

Makna Peringatan Maulid Nabi
Peringatan maulid adalah upaya mengenang hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tentu saja tidak hanya mengingat hari lahir beliau. Tapi juga mengingat jasa-jasa beliau yang telah menyebarkan agama Islam ke seluruh dunia termasuk kepada kita. Ingat juga pada sifat-sifatnya yang luhur budi, penyabar, rendah hati dan lain – lain. Sikapnya yang tegas menyebarkan dakwah Islam patut kita teladani. Makna peringatan maulid adalah menyegarkan kembali ingatan kita akan ajaran Nabi dan kita harus siap untuk melaksanakannya.
Memperingati hari lahir tidak boleh hanya sebagai kegiatan ritual semata. Tapi harus diaplikasikan atau diwujudkan dalam aktivitas nyata kita di kehidupan sehari-hari. Jika ada yang memperingati maulid dengan menyediakan makanan dan buah-buahan itu oke – oke saja dan tentu saja halal. Yang paling penting adalah niatnya. Karena segala sesuatu itu tergantung pada niat kita. Menyiapkan makanan dan buah-buahan untuk memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW tentu sangat baik. Niatnya tentu saja adalah untuk memperbanyak sedekah kepada orang yang kita undang untuk peringatan maulid. Jika kita mampu mengapa kita tidak ajak orang berkumpul sambil membaca shalawat setelah itu menghidangkan makanan ala kadarnya sesuai dengan kemampuan.
Dengan Peringatan Maulid Nabi bisa mengingatkan kita untuk selalu membaca shalawat ( doa keselamatan untuk Nabi ) karena membaca shalawat mengandung manfaat dan keutamaan


Nabi Ibarat Muhammad Pohon
Ummat Nabi Muhammad, manusia dan seluruh alam semesta ini adalah terbuat dari Nur Muhammad SAW. Bahkan dalam sebuah hadits disebutkan bahwa sebelum menciptakan alam semesta dan isinya Allah menciptakan terlebih dahulu Nur atau cahaya Nabi Muhammad SAW. Barulah yang lain diciptakan dari Nur tersebut. Alangkah agung dan mulyanya Nabi Muhammad. Jadi jika kita buat sebuah ibarat maka Nabi Muhammad SAW adalah sebuah pohon sedang yang lain cabang dan ranting. Cabang dan ranting akan ada atau muncul jika ada pohon. Jangan menghayal ada ranting jika pohon tidak ada.
Maka dari itu, cabang-cabang adalah para wali Allah dan para Ulama. Sedangkan masyarakat umum adalah ranting. Ranting jangan sampai lepas dari Cabang. Cabang tidak boleh lepas dari pohon. Ummat Islam tidak boleh putus hubungan dengan para wali Allah dan para ulama, demikian juga Wali Allah dan ulama tidak boleh lepas putus dari Nabi Muhammad SAW. Jika ranting lepas atau patah dari pohon, maka pasti ranting bisa dibuang atau dibakar. Ummat Islam juga begitu. Bila lepas dari ulama maka lepas dari ulama maka otomatis putus dari Nabi Muhammad SAW. Jika lepas atau putus hubungan dengan Nabi Muhammad, maka tempatnya tiada lain adalah api neraka. Naudzu Billahi MinDzalika.
Perintah Allah Tentang Shalawat
Shalawat adalah perintah langsung dari Allah SWT. Maka dari itu sebagai hamba kita wajib patuh dan tunduk terhadap perintah Allah. Apakah tidak cukup rahmat Allah kepada nabi Muhammad SAW? Tentu saja rahmat Allah untuk Nabi sangat dan sangat cukup. Bahkan Nabi Muhammad SAW sudah dijamin masuk sorga oleh Allah. Dengan shalawat yang dibaca, harapan kita adalah kita tidak putus dari Nabi Muhammad SAW. Putus dengan Nabi, maka alamat bahaya besar bagi keselamatan kita di dunia dan di akherat. Naudzu Billahi MinDzalika. Kita berlindung kepada Allah dari hal tersebut. Maka dari itu, shalawat di samping memiliki keutamaan-keutamaan yang luar biasa, juga menjadi penghubung, perekat kita dengan Nabi Muhammad SAW.
Semoga manfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar